Abstrak | : Nyamuk merupakan serangga yang dapat menimbulkan gangguan pada manusia dan hewan melalui gigitannya, antara lain penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Vektor utama (95%) penyebaran DBD adalah Nyamuk Aedes aegypti. Pada umumnya obat nyamuk semprot banyak mengandung zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan jika digunakan telalu berlebihan. Untuk itu perlu dilakukan inovasi dalam pembuatan obat nyamuk semprot, yaitu dengan menggunakan bahan dasar alami, seperti tanaman serai. Tanaman serai mengandung 3 komponen utama yaitu Citronelol, Citronellal, dan Geraniol yang merupakan bahan aktif yang tidak disukai dan sangat dihindari serangga, termasuk nyamuk sehingga penggunaan bahan- bahan ini sangat bermanfaat sebagai bahan pengusir nyamuk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas obat nyamuk semprot dari tanaman serai terhadap kematian nyamuk Aedes aegypti. Penelitian dilakukan dengan membandingkan 3 dosis campuran ekstrak serai dan aquades 1 : 1, 3 : 1, 1 : 3 terhadap masing-masing 30 nyamuk dengan pengamatan 1 jam dan 24 jam setelah penyemprotan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis dengan perbandingan 3 : 1 memiliki persentase kematian paling tinggi yaitu 63,33 % (19 nyamuk mati). Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi dosis ekstrak serai pada obat nyamuk semprot, semakin tinggi pula angka kematian pada nyamuk Aedes aegypti. |