Abstrak | : Menurut Singarimbun, kadar air mie basah mencapai 20%-32% sehingga umur
simpannya relatif singkat. Salah satu upaya untuk memperpanjang umur simpan mie
basah yaitu dengan menggunakan bahan alami sawi hijau (Brassica rapa var.
parachinensis). Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi
konsentrasi larutan sawi hijau terhadap umur simpan mie basah, tingkat kesukaan, serta
mengetahui nilai pH pada mie basah dengan umur simpan terlama. Sebelum
penyimpanan dilakukan uji kesukaan terhadap mie basah. Pengukuran umur simpan
pH dilakukan dengan cara mengamati perubahan kualitas fisik pada mie basah. Hasil
dari penelitian menggunakan uji one way anova menunjukkan mie basah dengan umur simpan terlama diperoleh dari penggunaan larutan sawi hijau 75% selama 48 jam pada
suhu ruang. Penggunaan larutan sawi hijau dapat memberikan pengaruh terhadap
peningkatan umur simpan mie basah. Akan tetapi, dengan konsentrasi larutan yang
semakin meningkat akan mempengaruhi bau dan rasa pada mie basah. |