Detail karya tulis

Judul: Analisis Kandungan Asam Sianida pada Tanaman Rebung Betung (Dendrocalamus asper) sebagai Pendeteksi Merkuri pada Kosmetik
Nama Ketua : Ifanny Ulima Sasikirana
Kelas : 12 IPA 5
NIS : 11644
Nama Anggota : Mayya Sya Salsabila
Kelas : 12 IPA 6
NIS : 11816
Kategori : MIPA dan Teknik
Pembimbing : Munirotun Roiyana, M.SI
Tanggal Pengesahan : 21-02-2024
Abstrak : Merkuri merupakan bahan kimia berbahaya yang sering ditambahkan pada kosmetik dengan tujuan untuk memutihkan kulit. Untuk mendeteksi adanya merkuri pada kosmetik dibutuhkan tes laboratorium atau menggunakan alat spektrofotometer serapan atom (SSA). Agar memudahkan masyarakat untuk mendeteksi adanya kandungan merkuri pada kosmetik yang digunakan, maka penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi adanya kandungan merkuri pada kosmetik dengan menggunakan kandungan asam sianida (HCN) yang terdapat pada rebung betung. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan melakukan uji kualitatif dan uji kuantitatif terhadap rebung betung untuk mengetahui adanya kandungan asam sianida pada rebung betung. Uji kualitatif pada rebung betung dilakukan dengan identifikasi adanya kandungan asam sianida pada rebung betung menggunakan metode kertas pikrat. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan warna kertas pikrat yang semula kuning menjadi merah bata, itu menandakan bahwa rebung betung mengandung asam sianida. Penentuan kadar asam sianida pada rebung betung menggunakan uji kuantitatif dengan metode destilasi dan titrasi. Berdasarkan perhitungan didapatkan kadar asam sianida (HCN) sebanyak 0,0305%. Pada penelitian ini juga melakukan aplikasi menggunakan beberapa variasi rebung betung. Hasil dari penelitian ini adalah variasi yang paling optimal untuk mendeteksi adanya kandungan merkuri pada kosmetik adalah variasi yang memiliki kandungan rebung betung terbanyak.
Link : Download