Detail karya tulis

Judul: Pembuatan Biodegradable Film Polybag Berbahan Dasar Tepung Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca L.) dengan Penambahan Campuran Plasticizer dalam Meningkatkan Efektivitas Pertumbuhan Tanaman Sawi (Brassica juncea L.)
Nama Ketua : Nabila Novita Rahma
Kelas : 12 IPA 5
NIS : 11793
Nama Anggota : Cindy Noor Laila Zahirotul Hikmah
Kelas : 12 IPA 5
NIS : 11775
Kategori : MIPA dan Teknik
Pembimbing : Munirotun Roiyana, M.SI
Tanggal Pengesahan : 29-04-2024
Abstrak : Plastik bekas berupa polybag menjadi salah satu penyebab meningkatnya jumlah limbah plastik di Indonesia dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai secara alami oleh mikroorganisme tanah. Diperlukan lebih dari 7.100 ton polybag untuk 2.8 miliar bibit tanaman. Dari permasalahan tersebut diperlukan inovasi baru untuk mengatasinya, dengan membuat plastik terbuat dari bahan alam sehingga mudah terdegradasi. Bahan alam yang digunakan biasanya yang mengandung selulosa, kitosan, dan pati. Limbah kulit pisang menjadi salah satu solusi bahan penggantinya. Seratnya mempunyai kekuatan dan durabilitas yang tinggi. Bahkan dalam keadaan basah, serat selulosa alami tidak kehilangan kekuatannya. dalam penelitian ini menggunakan bahan tambahan berupa plasticizer berupa gliserol sebanyak 3 ml dan CMC 75 ml. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi terbaik kulit pisang kepok dan campuran plasticizer, dalam memenuhi sifat fisis dan mekanis polybag, serta pengaruhnya terhadap kenaikan pertumbuhan produksi tanaman sawi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan tiga tahap, yaitu pembuatan serbuk, pembuatan biodegradable film, dan pembuatan polybag. Terdapat empat kelompok benda uji dengan kadar tepung kulit pisang kepok yang berbeda-beda; yaitu 5 gram, 10 gram, 15 gram, dan 20 gram. Semua kelompok benda uji dilakukan dengan perlakuan yang sama yaitu karakterisasi secara visual (warna dan tekstur), uji kuat tarik beban, uji daya serap air, uji biodegradable, penanaman bibit sawi. Semakin tinggi kandungan pati, maka semakin tinggi kuat tarik, cepat terdegradasi, dan semakin banyak gliserol semakin kecil nilai ketahanan airnya. Berdasarkan hasil uji, variasi 1 dengan 5 gram tepung merupakan variasi terbaik, dengan nilai uji kuat tarik mampu menahan beban sampai 1053 gram, persen daya serap air sebesar 62,37 %, dan persen biodegradabilitas sebesar 60 %. Kata Kunci : Biodegradable film polybag, kulit pisang kepok, plasticizer, tanaman sawi
Link : Download