Detail karya tulis

Judul: Pemenuhan Pendidikan Keagamaan Anak Autis dalam Membentuk Karakter Religius (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Achsaniyyah Kudus)
Nama Ketua : Barrotut Taqiyah
Kelas : 12 IPS 2
NIS : 11915
Nama Anggota : Nailla Wahyu Anggraini
Kelas : 12 IPS 2
NIS : 11934
Kategori : Sosial
Pembimbing : Risti Ainur Rahma, S.Pd.
Tanggal Pengesahan : 06-02-2024
Abstrak : Pemenuhan Pendidikan Keagamaan Anak Autis dalam Membentuk Karakter Religius (Studi Kasus di Pondok Pesantren Al-Achsaniyyah Kudus. Penelitin ini tertarik untuk meneliti masalah tersebut karena anak autis yang memiliki hambatan pada bidang komunikasi, perilaku dan interaksi social, namun dengan pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik dan kemampuan serta kebutuhan anak autis mampu belajar agama. Penelitian ini bertujuan untuk mencoba mencari lebih dalam peran guru pendidikan agama Islam dalam menanamkan pendidikan agama kepada anak autis atau anak berkebutuhan khusus ini. Mengingat pendidikan untuk anak berkebutuhan khusus tidak sama dengan pendidikan anak normal lainnya. Metode penelitian dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang bersumber dari pihak-pihak yang terkait dalam peran Pondok Pesantren Autis Al-Achsaniyyah dalam membentuk karakter religius pada anak autis. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik pengumpulan sampel menggunakan Teknik purposive sampling Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran Pendidikan Agama Islam bagi anak autis di Pondok Pesantren al-Achsaniyyah Pedawang Bae Kudus berjalan dengan baik, karena pembelajaran dilakukan dengan cara terintegrasi antara dua kelas, yaitu kelas besar dan one on one class (kelas kecil). Penggabungan diantara dua kelas tersebut dalam pelaksanaannya melalui tiga tahapan yaitu perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran (meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan kegiatan penutup), dan evaluasi pembelajaran. Pesantren ini juga menerapkan pembiasaan beribadah bagi anak autis seperti sholat fardhu jamaah 5 waktu, sholat dhuha, doa bersama dan tadarus. Serta terdapat pembelajaran PAI seperti BTA ( baca tulis Al-Quran) kemudian ada doa-doa, pembelajaran sholat dan mengaji. Pondok pesantren ini juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas penunjang bagi santri autis Kata kunci: pendidikan keagamaan, anak autis, karakter religius
Link : Download