Abstrak | : Penelitian ini dilatarbelakangi geladangan dan pengemis kecil yang rela putus sekolah untuk
mencari nafkah demi mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini yaitu
1) untuk menganalisis faktor penyebab anak-anak menjadi gelandangan dan pengemis,
2) untuk mengetahui hubungan anak-anak yang menjadi gelandangan dan pengemis dengan keluarga,
3) untuk mengetahui pandangan (sinisme) masyarakat sekitar terhadap gelandangan dan pengemis di Lampu Merah Proliman Tanjung. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 6 dan 19 Mei 2023, bertempat di Lampu Merah Proliman Tanjung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, data dikumpulkan dengan teknik observasi dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan reduksi data yaitu dengan merangkum dan memilih beberapa data yang penting yang berkitan dengan gelandangan dan pengemis kecil. Penyajian data yang dimaksud adalah penyajian data yang disaring keseluruhan dalam bentuk tabulasi dan kategorisasi. Penarikan kesimpulan dikemukakan
dalam bentuk naratif sebagai jawaban dari rumusan masalah yang dirumuskan sejak awal. Hasil penelitian menyatakan bahwa 1) gelandangan dan pengemis kecil tersebut rela putus sekolah hanya untuk mencukupi kebutuhan hidup untuk dirinya sendiri dan keluarga. 2) Hubungan mereka dengan keluarga kadang baik kadang tidak, karena kurangnya ekonomi yang menyebabkan hubungan mereka dengan keluarga menjadi tidak baik. 3) Pandangan (sinisme) masyarakat berbeda-beda ada yang merasa kasihan (iba) ada juga yang tidak peduli terhadap gelandangan dan pengemis kecil.
Kata Kunci: Gelandangan, Keluarga, Pengemis Kecil, Sinisme |