Detail karya tulis

Judul: Keteladanan Ratu Kalinyamat dalam Konsep Kesetaraan Gender Ditinjau dari Perspektif Al-Qur'an dan Hadits
Nama Ketua : Shobrina Nuur Atika
Kelas : 12 KEAGAMAAN
NIS : 12047
Nama Anggota : Zaskia Silviani Faradila
Kelas : 12 KEAGAMAAN
NIS : 12049
Kategori : Keagamaan
Pembimbing : Izzatul Milla, S.Pd.I
Tanggal Pengesahan : 22-04-2024
Abstrak : Isu kesetaraan gender masih menjadi topik yang banyak diperbincangkan dan diperdebatkan oleh kalangan masyarakat. Gender bukanlah sekedar perbedaan jenis kelamin antara laki-laki dan perempuan. Namun, lebih pada bagaimana laki-laki dan perempuan dibedakan dari karakternya, peran sosialnya, atau identitasnya dalam masyarakat. Islam tidak mengajarkan diskriminasi antara laki-laki dan perempuan sebagai manusia. Hal mendasar yang menjadi pembeda antara kaum laki-laki dan perempuan menurut Islam adalah terletak pada kualitas iman dan takwanya. Mengenai kepemimpinan terhadap suatu pemerintahan identik dengan seorang laki-laki. Namun, seorang perempuan juga mampu untuk menjadi pemimpin yang berhak ikut andil dalam suatu perjuangan dan pemerintahan. Salah satu tokoh perempuan yang ikut andil dalam pemerintahan di Pulau Jawa adalah Ratu Kalinyamat. Penelitian tentang keteladanan Ratu Kalinyamat dalam konsep kesetaraan gender ditinjau dari perspektif Al-Qur’an dan Hadis ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep kesetaraan gender dalam perspektif Al-Qur’an dan Hadis serta bagaimana bentuk keteladanan Ratu Kalinyamat dalam konsep kesetaraan gender perspektif Al-Qur’an dan Hadis. Jenis penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak keteladanan yang dapat diambil dari Ratu Kalinyamat. Beliau merupakan sosok yang tangguh, berani, serta pantang menyerah. Terdapat beberapa ayat Al-Qur’an yang menjelaskan bagaimana Islam dalam mengatur kedudukan antara laki-laki dan perempuan. Ayat Al-Qur’an dan Hadis yang membahas mengenai kesetaraan gender sebagaimana kepemimpinan Ratu Kalinyamat. Kepemimpinan Ratu Kalinyamat menurut perspektif Al-Qur’an dan Hadis dikaitkan dengan peristiwa kepemimpinan para sahabat perempuan Rasulullah SAW zaman dahulu. Dalam kepemimpinannya, Ratu Kalinyamat mampu mendirikan kerajaan maritim yang kuat. Layaknya pemimpin pada umumnya, hal demikian dilakukan oleh seorang pemimpin laki-laki. Adapun mengenai pemimpin perempuan, dalam Al-Qur’an Surah An-Naml ayat 23 bahwa, Islam tidak melarang perempuan untuk mengambil peran menjadi seorang pemimpin dalam sebuah komunitas publik.
Link : Download